7/11/2025- Musi Rawas Utara Sum Sel Dalam upaya memperkuat integritas dan mencegah praktik-praktik korupsi di lingkungan legislatif, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) menggelar Sosialisasi Anti Korupsi bagi Pimpinan dan Anggota DPRD Muratara, bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua DPRD Muratara Devi Ariyanto, S.H., Wakil Ketua I Ekien Persece, Wakil Ketua II H. Zainal Abidin, Sekretaris Dewan, Inspektur Kabupaten Muratara M. Rozikin, serta perwakilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI,dan sejumlah anggota DPRD lainnya.
Sosialisasi ini difokuskan pada edukasi mengenai praktik korupsi yang kerap terjadi di lingkungan pemerintahan, seperti penyalahgunaan dana publik dan gratifikasi. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK RI yang menekankan pentingnya pembinaan antikorupsi di daerah.
Ketua DPRD Muratara, Devi Ariyanto, S.H., dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi langkah nyata dalam menumbuhkan budaya anti korupsi di tubuh legislatif.
“Korupsi adalah ancaman serius yang merusak tatanan sosial, ekonomi, dan politik. Kami di DPRD memiliki tanggung jawab moral dan etika untuk menjaga amanah masyarakat. Melalui kegiatan ini, kami ingin membangun budaya kerja yang berintegritas, transparan, dan profesional,” ujarnya.
Devi juga menegaskan pentingnya pengelolaan Pokok Pikiran (Pokir) DPRD agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.
“Pokir DPRD adalah instrumen untuk kesejahteraan rakyat, bukan untuk memperkaya diri sendiri. Kami berkomitmen agar dana ini tepat sasaran dan berpihak pada kepentingan publik,” tegasnya.
Dalam kegiatan ini, para peserta mengikuti pembelajaran interaktif dengan menggunakan media Wordwall guna menguji pemahaman mengenai pencegahan korupsi secara menyenangkan. Metode ini diapresiasi oleh para anggota DPRD karena dinilai efektif dan inovatif.
Sementara itu, Kepala Inspektorat Kabupaten Muratara, M. Rozikin, yang mewakili Direktur Pencegahan KPK RI, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah pencegahan yang berkelanjutan.
“Kami berharap seluruh anggota DPRD beserta keluarga dapat menjadi pelopor perubahan dan contoh bagi masyarakat. Dengan menolak korupsi, kita semua berkontribusi mewujudkan Muratara yang bersih dan berintegritas,” katanya.
Kegiatan ditutup dengan deklarasi komitmen bersama bertajuk “Tolak Korupsi, Lindungi Keluarga Anda”, yang menjadi simbol tekad kuat seluruh peserta untuk menjauhi suap, gratifikasi, dan segala bentuk penyimpangan keuangan negara.
Melalui sosialisasi ini, DPRD Kabupaten Muratara menunjukkan komitmen nyata dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan bertanggung jawab demi kesejahteraan masyarakat Muratara,Tutupnya.Rozikin ( hazam)
